Anak muda wajib waspadai serangan jantung!
Baru-baru ini Indonesia dikejutkan dengan berita seorang comic (stand up comedian) muda yang harus dirawat di rumah sakit akibat serangan jantung. Dodit Mulyanto, comic berusia 29 tahun asal Blitar yang piawai memainkan biola itu tiba-tiba terkena serangan jantung. Hal ini menjadi alarm tersendiri bagi banyak anak muda.
Serangan jantung terbukti tak hanya mengintai orang yang sudah tua, orang dengan kolesterol tinggi, atau tekanan darah tinggi , tetapi juga bisa saja mengenai anak-anak muda yang terlihat sehat. Apa yang membuat anak muda rentan terkena serangan jantung? Apakah kalian juga termasuk anak muda yang sebaiknya waspada dengan serangan mematikan ini?
Berdasarkan Ilan Wittstein, M.D, asisten profesor di Johns Hopkins University School of Medicine, anak muda juga sebaiknya waspada dengan serangan jantung. Bahkan dengan kesehatan yang baik, berolahraga, dan makan sehat, anak muda masih memiliki risiko terkena serangan jantung.
Waspadai faktor risikonya!
Menurut Richard A. Stein dari American Heart Association, dari banyak kasus yang terjadi pada anak muda, serangan jantung adalah hal pertama yang mereka alami dan yang membuat mereka menyadari adanya masalah pada jantung mereka sendiri. Sementara itu, sebenarnya penyebab dan faktor risikonya bisa diperhatikan dari kebiasaan sehari-hari.
Lebih dari 60 persen kasus serangan jantung dipicu oleh hal-hal yang terlihat sepele pada gaya hidup seperti kebiasaan merokok, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, pola makan yang tak sehat, kurang olahraga, dan stres. Anak muda juga sebaiknya mulai mengetahui sejarah kesehatan orang tua mereka dan adanya risiko penyakit jantung yang diturunkan dari orang tua.
Serangan jantung terbukti tak hanya mengintai orang yang sudah tua, orang dengan kolesterol tinggi, atau tekanan darah tinggi , tetapi juga bisa saja mengenai anak-anak muda yang terlihat sehat. Apa yang membuat anak muda rentan terkena serangan jantung? Apakah kalian juga termasuk anak muda yang sebaiknya waspada dengan serangan mematikan ini?
Berdasarkan Ilan Wittstein, M.D, asisten profesor di Johns Hopkins University School of Medicine, anak muda juga sebaiknya waspada dengan serangan jantung. Bahkan dengan kesehatan yang baik, berolahraga, dan makan sehat, anak muda masih memiliki risiko terkena serangan jantung.
Waspadai faktor risikonya!
Menurut Richard A. Stein dari American Heart Association, dari banyak kasus yang terjadi pada anak muda, serangan jantung adalah hal pertama yang mereka alami dan yang membuat mereka menyadari adanya masalah pada jantung mereka sendiri. Sementara itu, sebenarnya penyebab dan faktor risikonya bisa diperhatikan dari kebiasaan sehari-hari.
Lebih dari 60 persen kasus serangan jantung dipicu oleh hal-hal yang terlihat sepele pada gaya hidup seperti kebiasaan merokok, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, pola makan yang tak sehat, kurang olahraga, dan stres. Anak muda juga sebaiknya mulai mengetahui sejarah kesehatan orang tua mereka dan adanya risiko penyakit jantung yang diturunkan dari orang tua.
Berikut adalah beberapa hal yang sebaiknya diwaspadai oleh anak muda agar terhindari dari serangan jantung, seperti dilansir oleh Men's Health.
1. Kurangi stres
Penelitian mengungkap bahwa stres juga memiliki efek besar terhadap kesehatan jantung, terutama bisa memicu penyakit jantung koroner dan serangan jantung. Peneliti memang tak bisa membuktikan bahwa penyakit jantung disebabkan oleh stres, namun orang dengan tingkat stres tinggi memiliki risiko lebih besar terkena penyakit jantung atau terkena serangan jantung.
2. Perhatikan faktor risiko serangan jantung
Anak muda sebaiknya mulai waspada dengan faktor yang bisa memicu serangan jantung seperti tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, kebiasaan merokok, diabetes, dan sejarah medis keluarga. Dengan begitu mereka mengetahui risiko mereka terkena serangan jantung.
3. Lakukan perubahan gaya hidup
Jika kalian memiliki banyak faktor risiko serangan jantung, hentikan dan segera ubah sekarang. Misalkan segera berhenti merokok, memperbaiki pola makan, berolahraga, dan banyak makan buah.
4. Periksakan diri
Jika kalian memiliki sejarah medis keluarga dengan penyakit jantung sebaiknya periksakan diri secara rutin ke rumah sakit atau tempat perawatan medis terdekat untuk mengetahui kesehatan jantung kalian. Jangan menunggu hingga tanda-tanda sakit jantung muncul.
5. Jangan abaikan gejala sakit jantung
Gejala sakit jantung bisa meliputi sakit pada dada dan napas yang semakin pendek. Jika ini sering terjadi, jangan abaikan dan segera periksakan diri ke rumah sakit.
Itulah beberapa hal yang bisa dilakukan jika ingin terhindar dari penyakit jantung. Jika stres adalah salah satu pemicunya, kalian bisa melakukan meditasi, yoga, atau teknik relaksasi lainnya selama lima menit sehari. Stres adalah salah satu pemicu serangan jantung yang seringkali diabaikan. Jadi, jangan merasa aman dari penyakit jantung hanya karena kalian masih muda. Serangan jantung terbukti tak pandang usia!
1. Kurangi stres
Penelitian mengungkap bahwa stres juga memiliki efek besar terhadap kesehatan jantung, terutama bisa memicu penyakit jantung koroner dan serangan jantung. Peneliti memang tak bisa membuktikan bahwa penyakit jantung disebabkan oleh stres, namun orang dengan tingkat stres tinggi memiliki risiko lebih besar terkena penyakit jantung atau terkena serangan jantung.
2. Perhatikan faktor risiko serangan jantung
Anak muda sebaiknya mulai waspada dengan faktor yang bisa memicu serangan jantung seperti tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, kebiasaan merokok, diabetes, dan sejarah medis keluarga. Dengan begitu mereka mengetahui risiko mereka terkena serangan jantung.
3. Lakukan perubahan gaya hidup
Jika kalian memiliki banyak faktor risiko serangan jantung, hentikan dan segera ubah sekarang. Misalkan segera berhenti merokok, memperbaiki pola makan, berolahraga, dan banyak makan buah.
4. Periksakan diri
Jika kalian memiliki sejarah medis keluarga dengan penyakit jantung sebaiknya periksakan diri secara rutin ke rumah sakit atau tempat perawatan medis terdekat untuk mengetahui kesehatan jantung kalian. Jangan menunggu hingga tanda-tanda sakit jantung muncul.
5. Jangan abaikan gejala sakit jantung
Gejala sakit jantung bisa meliputi sakit pada dada dan napas yang semakin pendek. Jika ini sering terjadi, jangan abaikan dan segera periksakan diri ke rumah sakit.
Itulah beberapa hal yang bisa dilakukan jika ingin terhindar dari penyakit jantung. Jika stres adalah salah satu pemicunya, kalian bisa melakukan meditasi, yoga, atau teknik relaksasi lainnya selama lima menit sehari. Stres adalah salah satu pemicu serangan jantung yang seringkali diabaikan. Jadi, jangan merasa aman dari penyakit jantung hanya karena kalian masih muda. Serangan jantung terbukti tak pandang usia!
Sumber : http://www.merdeka.com/sehat/anak-muda-wajib-waspadai-serangan-jantung-splitnews-2.html
0 komentar:
Posting Komentar
JANGAN BACA AJA DONK, KRITIK & SARANNYA MANA? KALIAN BISA ISI DI BAWAH INI. OKE